Profil

Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Universitas Syiah Kuala berdiri sejak 8 Mei 2012. atas kerjasama antara Universitas Syiah Kuala dengan Saudi Charity dan Islamic Development Bank (IDB) pasca musibah tsunami melanda Banda Aceh tahun 2004.

Rumah Sakit ini memiliki kapasitas 50 ruang rawat inap yang terdiri dari ruang VIP, Kelas 1, 2 dan 3. Layanan kesehatan di RSP USK diselenggarakan oleh dokter spesialis, dokter umum, dokter gigi, perawat dan tenaga kesehatan lainnya yang profesional dan terintegrasi.


Visi Misi Tujuan Sejarah Singkat

Menjadi Rumah Sakit sosio-teknopreneur sebagai pusat pelayanan kesehatan, pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang mandiri, efektif   dan novatif.

  1. Menyelenggarakan sistem pelayanan kesehatan dan tata kelola berbasis sosio-teknopreneur yang mandiri, produktif, efektif, efisien, transparan dan akuntabel.
  2. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang novatif sesuai dengan standar pelayanan rumah sakit dan evidence based medicine.
  3. Menjadikan wahana pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
  4. Meningkatkan sumber daya manusia yang berkarakter, berkomitmen, berbudi pekerti luhur, dan profesional untuk mewujudkan pelayanan yang unggul.


  1. Terwujudnya standar mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit sebagai acuan dalam melayani pasien.
  2. Terlaksananya pendidikan, penelitian, dan pengabdian dengan mengutamakan mutu dan keselamatan pasien.
  3. Terwujudnya pelayanan kesehatan dengan prinsip koordinatif dan kerja sama inter dan antar profesi.
  4. Terwujudnya pelayanan Kesehatan yang mengutamakan kesehatan, keamanan, keselamatan pasien, petugas, pengunjung, dan lingkungan kerja.


Universitas Syiah Kuala (USK) adalah perguruan tinggi (PT) Negeri yang berada di provinsi paling barat di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh tepatnya di Kota Banda Aceh. Unsyiah sebagai universitas negeri secara resmi didirikan pada tanggal 21 Juni 1961 melalui Surat Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 1961 dan disahkan dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 161 bertanggal 24 April 1962.

Rumah Sakit Pendidikan Universitas Syiah Kuala adalah salah satu Rumah Sakit Umum di wilayah Banda Aceh milik Universitas Syiah Kuala yang tepatnya berada diwilayah Kopelma Darussalam Banda Aceh, rumah sakit tersebut adalah bantuan (hibah) dari Saudi Charity dan Islamic Development Bank (IDB) pasca musibah tsunami melanda Banda Aceh tahun 2004. Peletakan batu pertama Rumah Sakit ini dilakukan pada tanggal 28 Januari 2007 dan dilanjutkan peresmian pemakaiannya pada tanggal 8 Mei 2012. Pelayanan Rumah Sakit Pendidikan Universitas Syiah Kuala selain memberikan pelayanan civitas akademika Universitas Syiah Kuala, juga melayani masyarakat dan pasien BPJS.

Pada awal pendiriannya dan diresmikan pada tanggal 8 Mei 2012, Rumah Sakit Pendidikan merupakan rumah sakit tipe D yang memiliki fasilitas seperti Instalasi Gawat Darurat, 1 buah kamar operasi, kamar bersalin, High Care Unit, Neonatal Intensive Care Unit, 4 ruang poliklinik, apotik, dan ruang rawat inap dengan kapasitas 50 tempat tidur.

Seiring berjalannya waktu, Rumah Sakit Pendidikan dipersiapkan menjadi rumah sakit perguruan tinggi negeri tipe C. Oleh karena itu sangat dibutuhkan pengembangan rumah sakit mengenai sarana pelayanan dan saran pendidikan yang dapat dilakukan untuk mahasiswa kedokteran, mahasiswa keperawatan dan mahasiswa pendukung rumah sakit lainnya.